Mual dengan Rekayasa Perangkat Lunak dan Bahasa Pemrograman

disclaimer
tulisan di bawah ini hanya berisi keluhan pribadi semata disertai dengan pendapat yang sepenuhnya subjektif.

Kadang-kadang saya bosan juga dengan perkembangan industri TIK. Rasa bosan itu muncul karena saya merasa semakin lama produk berlabel teknologi IT ini makin lama semakin menjadi gundukan yang semakin besar. Walau banyak klaim menyatakan bahwa gundukan yang semakin besar ini akan mempermudah dalam penyelesaian persoalan, namun sepertinya gundukan ini tidak jarang malah menjadi persoalan tersendiri di luar persoalan yang sebenarnya ingin diselesaikan.

Saat ini yang sedang ingin saya jadikan kambing hitam adalah Teknologi Bahasa Pemrograman (termasuk di dalamnya arsitektur platform pengembangan aplikasi) dan Bidang Rekayasa Perangkat Lunak. Kedua hal ini sejak dahulu kala seringkali menjadi objek salah kaprah sehingga tidak jarang dijadikan sebagai topik debat kusir. Sebetulnya bahasa pemrograman tidak bisa terlalu dipersalahkan, karena biasanya bahasa pemrograman sering disalah-artikan dan dikait-kaitkan dengan teknologi pengembangan perangkat lunak tertentu yang menjadi pusat pembicaraan.

Read More